Gus Yulianto, Dosen UIN Malang yang Teguh pada Nilai Keislaman dan Konsisten Membangun Gerakan

 

Foto: Yulianto, M.Pd.I bersama pimpinan UIN Malang

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM - Moderasi Beragama sebagai salah satu tagline Kementerian Agama menjadi substansi dari terselenggaranya kegiatan Training of Trainer (ToT) yang ditutup di Hotel Onsen, Songgoriti, Batu. 

Dengan semangat menguatkan tenaga pendidik (dosen) yang moderat, kegiatan ToT diselenggarakan selama enam hari dengan serangkaian pelatihan dan pembahasan. 

Adapun salah satu peserta kegiatan ToT yang menjadi sorotan ialah Yulianto, M.Pd.I. Salah satu dosen Fakultas Saintek yang memiliki spesifikasi di bidang Arsitektur Islam. 

Pada kesempatan itu, Gus Yuli menjelaskan bagaimana moderasi merupakan mannifestasi dari hubungan vertikal dan horizontal. Antar sesama makhluk, maupun antar makhluk dan Tuhannya. 

"Dalam moderasi beragama, Gus Yuli sangat menekankan akan pentingnya menerapkan konsep segitiga yaitu Vertikal (Hablun Minallah), Horizontal (Hablun Minannas) dan Hablun Minnal Alam," paparnya. 

"Perlu dipahami bahwwa cinta terhadap ketiganya memiliki keterhubungan dan keterkaitan satu sama lain. Maka dari itu, tiga-tiganya harus kita laksanakan," tegasnya. 

Gus Yuli juga yakin, bahwa dalam menanamkan nilai-nilai keislaman dan sikap moderat di kampus atau masyarakat, diperlukan kesadaran dan kesabaran dari banyak orang. Sadar untuk ikut andil, dan sabar pada proses. Maka dari itu, kerja kolektif banyak kalangan menjadi sangat penting.