.png)
 |
| Kevin Diks, Maarten Paes, dan Jay Idzes kini memperkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran keempat dan akan menghadapi Irak./Instagram @marcklok |
JEDDAH | JATIMSATUNEWS.COM - Timnas Indonesia akan menghadapi Irak pada laga terakhirnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran keempat.
Pertemuan ini akan menjadi yang keempat bagi kedua tim sejak 2023.
Menariknya, pada pertemuan keempat, Timnas Indonesia berpotensi akan diperkuat beberapa pemain yang sebelumnya tidak bermain atau bahkan belum menjadi WNI.
Berikut ini, susunan pemain Timnas Indonesia ketika bertemu Irak dalam tiga pertemuan sebelumnya.
Irak vs Indonesia (5-1) di Basra, November 2023 Kualifikasi Piala Dunia 2026 R2
Formasi 3-4-1-2: Nadeo Argawinata (PG); Rizky Ridho, Jordi Amat, Elkan Baggott; Asnawi Mangkualam, Marc Klok, Adam Alis, Shayne Pattynama; Ricky Kambuaya; Dendy Sulistyawan, Dimas Drajad.
Indonesia 1-3 Irak di Al Rayyan, Januari 2024
Fase grup Piala Asia 2023
Formasi 3-4-3: Ernando Ari (PG); Rizky Ridho, Jordi Amat, Elkan Baggott; Asnawi Mangkualam, Ivar Jenner, Justin Hubner, Pratama Arhan; Yakob Sayuri, Rafael Struick, Marselino Ferdinan.
Indonesia 0-2 Irak di Jakarta, Juni 2024
Kualifikasi Piala Dunia 2026 R2
Formasi 3-5-2: Ernando Ari (PG); Rizky Ridho, Jordi Amat, Justin Hubner; Sandy Walsh, Thom Haye, Marselino Ferdinan, Nathan Tjoe A On, Shayne Pattynama; Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick.
Kemudian, pada laga terakhir Indonesia yakni melawan Arab Saudi di putaran keempat seperti berikut ini.
Formasi 4-2-3-1: Maarten Paes (PG); Yakob Sayuri, Kevin Diks, Jay Idzes, Dean James; Joey Pelupessy, Marc Klok; Miliano Jonathans, Ricky Kambuaya, Beckham Putra; Ragnar Oratmangoen.
Merujuk pada susunan pemain tersebut, Indonesia kini dapat diperkuat Maarten Paes (FC Dallas/AS) di bawah mistar gawang.
Lalu, di lini belakang ada Kevin Diks (Monchengladbach/Jerman), Jay Idzes (Sassuolo/Italia), dan Dean James (Go Ahead Eagles/Belanda).
Di tengah, ada gelandang bertahan Joey Pelupessy (Lommel SK/Belgia), serta Miliano Jonathans (FC Utrecht/Belanda) di sisi sayap.
Dari sekian nama tersebut, Jay Idzes sebetulnya sudah ada dalam skuat melawan Irak di GBK namun ia tidak dimainkan Shin Tae-yong (pelatih sebelumnya) karena baru tiba dari Italia usai membantu Venezia--saat itu--promosi ke Serie A dari jalur play-off.
Kini, Jay Idzes bahkan sudah mengantongi 15 caps bersama Garuda dan menjadi kapten.
Maka, ia pun diprediksi akan mengawal pertahanan Indonesia saat menghadapi Irak pada pertemuan keempat.
Deretan nama baru tersebut juga belum termasuk Calvin Verdonk, Eliano Reijnders, Mauro Zijlstra, dan striker baru andalan Indonesia yakni Ole Romeny.
Artinya, kini Indonesia menghadapi Irak dengan kedalaman skuat yang berbeda dibanding sebelumnya. Apalagi, jika dibanding dengan pertemuan pertama pada 2023.
Pada pertemuan 2023, Indonesia bahkan hanya mempunyai delapan pemain diaspora--bukan hanya pemain keturunan--alias berkarier di luar negeri (abroad).
Berbanding terbalik dengan saat ini yang berisi 12 pemain diaspora, yang 10 diantaranya berkompetisi di luar ASEAN atau pun Asia.
Sebuah peningkatan kualitas yang signifikan dibanding pertemuan pertama yang berisi empat pemain diaspora di kawasan ASEAN/Asia dan empat pemain di Eropa.
Dengan perkembangan skuat tersebut, warganet Indonesia di media sosial berharap Garuda dapat memetik hasil positif.
Kemenangan juga merupakan target utama agar asa menuju Piala Dunia 2026 tak segera pupus.
Maka, menarik dinantikan, bagaimana susunan pemain Timnas Indonesia ala Patrick Kluivert nanti saat melawan Irak yang kini dilatih Graham Arnold.
Merujuk jadwal sepak mula laga Irak vs Indonesia, maka susunan 11 pemain pertama Timnas Indonesia akan dirilis pada Minggu (12/10) dini hari pukul 01.30 WIB, alias sejam sebelum sepak mula. ***
Penulis: YAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?