Profil Maylin Spaeni, Calon Pemain Timnas Putri Indonesia yang Tak Perlu Naturalisasi Meski Lahir di Swiss

Maylin Spaeni, pemain keturunan Indonesia-Swiss yang berpeluang membela Timnas Putri Indonesia tanpa perlu dinaturalisasi./kolase via Instagram @idn_abroad dan @maylin.spaeni

BOGOR | JATIMSATUNEWS.COM - Timnas Putri Indonesia kedatangan pemain diaspora baru, yakni Maylin Spaeni.

Maylin Dewi Catharina Spaeni, nama lengkapnya dan kelahiran 26 Desember 2008 di Zurich, Swiss.

Walau lahir di Swiss, Maylin Spaeni mempunyai paspor Indonesia dikarenakan ibunya masih berkewarganegaraan Indonesia alias WNI meski tinggal di Swiss.

Menurut keterangan dari laman Instagram @idn_abroad pada Kamis (24/7), ibu Maylin merupakan orang asli Indonesia keturunan Manado-Bali.

Ia pun masih mendapat hak memegang paspor ganda terbatas, yakni Swiss dan Indonesia hingga paling lambat pada usia 21 tahun.

Faktor inilah yang membuatnya tidak perlu dinaturalisasi jika akan membela Timnas Putri Indonesia.

Masih dari sumber sama, diketahui jika Maylin bermain sebagai gelandang dan penyerang dengan tinggi badan 164 cm.

Ia saat ini bermain di FC Zurich Frauen U-18 di usianya yang akan menginjak ke-17 tahun pada Desember mendatang.

Berikut ini profil singkat Maylin Spaeni.

Nama lengkap: Maylin Dewi Catharina Spaeni
Tempat dan tanggal lahir: Zurich Swiss, 26 Desember 2008
Garis keturunan Indonesia: Ibu asli Indonesia dan WNI keturunan Manado-Bali
Kewarganegaraan: Swiss-Indonesia (paspor ganda terbatas)
Tinggi: 164 cm
Posisi: Gelandang, Penyerang
Tim Saat Ini: FC Zurich Frauen U-18.

Saat ini, Maylin Spaeni ikut pemusatan latihan di Sentul, Bogor bersama Timnas Putri Indonesia U-20 yang dilatih Akira Higashiyama.

Tim ini bakal dipersiapkan untuk menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-20 2026 yang bakal dihelat pada 6-10 Agustus 2025.

Khusus Indonesia, mereka akan berlaga di Grup D bersama tuan rumah Myanmar, India, dan Turkmenistan.

Juara grup akan otomatis lolos ke putaran final yang bakal digelar di Thailand. Lalu, tiga tim peringkat kedua terbaik akan menyusul ke Piala Asia Wanita U-20 2026. ***

Penulis: YAN