Porprov Jatim 2025 Usai, Suryadi Apresiasi Pemerintah Kota Malang, DISPORAPAR, KONI, dan Para Atlet Se-Kota Malang
MALANG | JATIMSATUNEWS.COM: 18 Juli 2025 – Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025 resmi berakhir. Kota Malang yang menjadi tuan rumah menunjukkan kinerja yang membanggakan dan sangat the best. Ketua Fraksi DPRD Kota Malang, Suryadi S.Pd.M.M, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Kota Malang, DISPORAPAR, KONI, dinas terkait lainnya, serta para atlet Se-Kota Malang atas suksesnya penyelenggaraan dan prestasi yang diraih
Dalam keterangannya, Suryadi menilai bahwa seluruh pihak telah bekerja maksimal. Meskipun target perolehan medali emas sebanyak 162 emas belum tercapai, Kota Malang tetap berhasil meraih 137 medali emas, yang merupakan capaian luar biasa dan patut diapresiasi, sekali lagi saya mengucapkan terima kasih dan penghormatan yang setinggi - tingginya atas perjuangan, pengorbanan, pengabdian untuk Kota tercinta ini
Saya sangat mengapresiasi kinerja Pemerintah Kota Malang baik itu DISPORAPAR, KONI, Para Atlet dan Lembaga terkait lainnya, Memang target belum tercapai tapi ini bukan sesuatu yang harus ditangisi atau disesali, tetapi 137 emas bukanlah jumlah yang sedikit. Ini adalah hasil dari kerja keras dan perjuangan bersama,” ujar Suryadi Pimpinan Ketua Komisi D DPRD Kota Malang
Sebagai catatan, pada ajang Porprov sebelumnya tahun 2023, Kota Malang hanya mampu meraih 74 medali emas. Artinya, terdapat peningkatan signifikan dalam capaian tahun ini, evaluasi itu dirunut dari sebelumnya ke selanjutnya, apakah ada peningkatan atau tidaknya
Kalau dibandingkan dengan tahun 2023, saat Kota Malang hanya memperoleh 74 emas, maka perolehan 137 emas tahun ini jelas menunjukkan progres besar. Meskipun belum mencapai target, tapi namanya kompetisi tentu ada menang dan kalah,” lanjutnya.
Menanggapi adanya sejumlah suara dari anggota DPRD lain yang mengusulkan evaluasi terhadap penyelenggaraan Porprov, Suryadi menyambut baik hal tersebut dan yang namanya gelaran kegiatan apapun pasti ada planing, pengawasan hingga evaluasi. Namun ia menegaskan bahwa menyebut pemerintah Kota Malang baik itu DISPORAPAR, KONI dan Atlet misalkan sekali lagi menyebut Kota Malang gagal adalah penilaian yang tidak adil dan tidak berimbang bahkan cendrung melemahkan bukan justru memberi support untuk terus bangkit dan lebih tajam karyanya kedepan
Dalam konteks Evaluasi itu penting, bahkan harus dilakukan untuk perbaikan ke depan. Tapi kalau sampai dikatakan gagal, saya rasa itu sangat berlebihan. Justru kita harus menghargai perjuangan para atlet yang telah berjuang dengan maksimal demi nama baik Kota Malang,” tegasnya.
Porprov Jatim 2025 di Kota Malang diikuti oleh ribuan atlet dari berbagai daerah di Jawa Timur dan berjalan dengan lancar. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa Kota Malang tidak hanya mampu sebagai tuan rumah yang baik, tetapi juga mampu mencatatkan prestasi membanggakan dalam dunia olahraga Jawa Timur hingga menorehkan sejarah emasnya yang patut kita kenang bersama.
"Alhamdulillah 4 sukses telah dicapai," ujarnya:
1. Sukses tuan rumah sudah diapresiasi oleh banyak pihak termasuk semua kontingen dan dari kami di DPRD Kota Malang
2. Sukses prestasi luar biasa dg 136 emas, 127 perak dan 118 perunggu. Baru pertama kalinya kota malang setelah surabaya mencapai medali diatas 100
3. Sukses secara dampak ekonomi pasti dengan perputaran keuangan mencapai 141.3 milyar
4. Sukses pertanggungjawaban, maka kami harapkan untuk disiapkan dengan baik dan benar yang sesuai pada ketentuan yang sudah ada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?